Cara Melewati Banjir yang Aman
Di negara tropis dengan dua musim seperti Indonesia, musim hujan tentu akan datang setiap tahunnya. Salah satu tantangan terbesar saat musim hujan yakni risiko terjadinya banjir, terlebih jika terjadi di jalan utama pengendara.
Apabila Anda merupakan pengendara yang tidak bisa menghindari genangan air tersebut, maka jangan panik, ada berbagai tips melewatinya!
Tips Melewati Banjir saat Berkendara dengan Mobil
Pada dasarnya, genangan air memang sebaiknya dihindari saat berkendara. Namun, pada kondisi tertentu, Anda mungkin saja terpaksa untuk melintasinya. Jika memang demikian, terapkan berbagai tips berkendara di bawah ini supaya tetap aman!
-
Perhatikan Ketinggian Genangan Air
Hal pertama yang harus Anda lakukan yakni memperhatikan ketinggian dari genangan air. Tentunya, semakin tinggi genangan yang akan dilalui, maka semakin tinggi pula potensi risikonya bagi kendaraan Anda.
Perlu diketahui bahwa batas dari genangan air yang bisa dilalui mobil yakni tidak mendekati lubang masuk udara. Tentunya, juga tidak boleh lebih tinggi dari itu.
-
Perhatikan Mobil Lain yang Melintas Terlebih Dahulu
Selain melihat ketinggian genangan air, Anda juga bisa mencari referensi dari kendaraan lain yang melintas. Perhatikan bagaimana mereka melintas, apakah aman bagi mereka, adakah jalan yang dihindari, dan sebagainya.
-
Tentukan Rute dengan Hati-Hati
Setelah memperhitungkan kondisi genangan dan melihat kendaraan lain (jika ada), selanjutnya Anda bisa menentukan rute paling aman.
Pilihlah jalan dengan genangan air yang paling rendah. Usahakan untuk menghindari berbagai halangan, misalnya jalanan rusak atau polisi tidur.
-
Perhatikan Kondisi Ban
Hal yang tidak kalah penting untuk menjadi perhatian yakni kondisi ban. Pastikan ban Anda dalam kondisi baik dan tekanan anginnya stabil terlebih dahulu. Jika kondisi ban kurang baik, maka potensi risiko akan semakin besar ketika menerjang banjir.
-
Jaga Jarak
Ketika sedang melintasi genangan air, sangat penting untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan lain dan berbagai objek di sekitar.
Jika terlalu dekat dengan kendaraan di depan Anda, maka ada baiknya menunggu terlebih dahulu supaya jaraknya dinilai aman. Hal ini sangat penting mengingat ada berbagai potensi bahaya di tengah genangan air.
-
Gunakan Putaran Mesin yang Rendah
Jika Anda berpikir bahwa menerjang genangan air membutuhkan putaran mesin yang tinggi, maka sebenarnya ini kurang tepat.
Putaran mesin tinggi dapat berpotensi membuat air lebih mudah masuk melalui knalpot dan berbahaya bagi berbagai komponen mesin.
Maka dari itu, usahakan untuk tetap berada di putaran rendah saat melintasi genangan air, aturlah di kisaran 1.500 hingga 2.000 rpm. Dengan putaran ini, apabila air masuk ke ruang mesin, risikonya akan semakin rendah.
-
Dalam Kondisi Darurat, Segera Matikan Mesin!
Ada banyak tantangan ketika melintasi genangan air, salah satunya kesalahan perhitungan yang membuat mobil Anda terendam terlalu dalam.
Jika ini terjadi, pastikan tetap tenang dan jangan panik. Perhatikan dengan baik, apakah mobil masih mendapat pijakan atau sudah mengapung di air.
Jika sudah dalam kondisi yang dinilai darurat atau air sudah melebihi jalur masuk udara ke mesin, maka sebaiknya Anda segera mematikan mesin.
Hal ini bisa mengantisipasi berbagai kondisi membahayakan yang mungkin terjadi, baik untuk komponen mesin maupun sistem kelistrikan.
Itulah berbagai tips yang bisa Anda lakukan jika terpaksa harus melintasi genangan air. Jangan lupa untuk memeriksa kondisi mobil secara keseluruhan setelahnya, supaya dapat mengantisipasi berbagai kerusakan.