Simak Perbedaan Salon Mobil & Auto detailing
Merawat mobil bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan dicuci rutin di salon mobil. Proses pencucian ini akan menjaga mobil selalu dalam kondisi bersih sehingga nyaman dipakai. Selain itu, tampilan visual mobil juga bisa ditingkatkan melalui proses autodetailing.
Perbedaan Cuci di Salon Mobil dan Auto Detailing
Anda mungkin sudah sering mendengar dua istilah di atas. Keduanya memang sama-sama teknik merawat mobil terutama dari segi visual agar terlihat bersih. Namun, keduanya punya perbedaan yang cukup signifikan.
Bagi Anda yang ingin merawat mobil dan menjaga kebersihannya, dua langkah ini memang baik untuk dilakukan. Berikut adalah beberapa perbedaan yang penting untuk dipahami dari keduanya:
1. Bagian yang Dibersihkan
Perbedaan pertama terletak pada bagian yang dibersihkan dari masing-masing proses tersebut. Pencucian biasa akan membersihkan bagian-bagian luar yang terlihat. Jika memang prosesnya menyeluruh maka ada detail-detail kecil juga yang akan dibersihkan.
Jika dibandingkan dengan proses pembersihan auto detailing maka jauh lebih detail. Sama seperti namanya, proses ini memang membersihkan sampai ke sela-sela bagian terkecil sekalipun. Bagian yang dibersihkan jauh lebih luas daripada pencucian biasa.
Bahkan proses pembersihan yang detail ini akan menjangkau area yang tidak terlihat. Jadi memang tidak hanya mengandalkan visual yang bersih namun juga memperhatikan kondisi mobil secara menyeluruh. Jadi bisa dipastikan hasilnya jauh lebih kinclong dari pencucian biasa.
2. Peralatan yang Dipakai
Jika dilihat dari proses pencuciannya, bisa diketahui bahwa pembersihan secara detail tadi membutuhkan alat yang jauh lebih lengkap. Lain halnya dengan pencucian mobil manual yang mungkin hanya butuh alat dan bahan sederhana. Tak heran jika tarifnya juga berbeda.
Untuk teknik pembersihan yang detail, biasanya akan digunakan alat-alat yang sudah didesain khusus. Kualitas alat dan bahannya juga jauh lebih bagus daripada proses pencucian biasa. Itulah mengapa proses pembersihannya bisa jauh lebih detail ke sela-sela terkecil.
Perlu diketahui juga bahwa proses detailing tidak hanya terbatas pada pencucian. Namun meliputi beberapa proses seperti claying, paint correction, proteksi, dan maintenance. Jadi memang membutuhkan alat yang jauh lebih lebih lengkap.
3. Daya Tahan Hasil Pembersihan
Faktor lain yang juga membedakan dua teknik pembersihan ini adalah daya tahan hasilnya. Untuk pembersihan di salon mobil memang hasilnya bagus dan bersih namun tidak bisa tahan lama. Biasanya setelah digunakan beberapa kali apalagi untuk perjalanan jauh pasti akan kotor lagi.
Lain halnya dengan proses pembersihan yang dilakukan secara detail tadi. Ketahanan hasilnya jauh lebih bagus dan mulus. Mobil benar-benar bersih sampai ke sela-sela terkecil dan dirawat dengan cara yang tepat. Anda bisa menikmati hasilnya untuk jangka waktu lama.
4. Biaya yang Dibutuhkan
Dari segi biaya juga keduanya memiliki perbedaan yang mencolok. Untuk pencucian biasa, biaya yang dibutuhkan lebih ringan berkisar antara Rp30.000,00 sampai Rp60.000,00. Sementara itu proses detailing bisa memakan biaya ratusan ribu sampai jutaan rupiah.
Sebenarnya biaya detailing ini memang sudah bisa ditebak lebih mahal. Dilihat dari proses pengerjaan yang jauh lebih rumit dan teliti serta peralatan yang jauh lebih lengkap. Selain itu daya tahan hasilnya juga jauh lebih awet jadi tak heran jika harganya memang lebih mahal.
Pencucian di salon mobil bisa dijadikan pilihan jika memang bujet masih terbatas. Jika dilakukan secara rutin maka mobil juga pasti akan jadi lebih terawat. Sementara itu detailing bisa dilakukan sesekali untuk membantu mengembalikan tampilan baru mobil Anda.
Detailing dan beberapa perawatan mobil tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Anda bisa mengunjungi https://suzukisbam.co.id/ untuk menjadwalkan kunjungan ke Dealer Suzuki.