Menjadi Pengemudi Responsif: Tips untuk Menghindari Kecelakaan
Kondisi jalan tidak akan ada yang bisa memprediksi. Untuk itulah, Anda perlu tahu tips menghindari kecelakaan dan menjadi pengemudi responsif agar bisa segera bertindak melakukan manuver saat ada tanda-tanda kecelakaan akan terjadi di depan.
Kecelakaan biasanya terjadi begitu cepat. Hal ini tidak hanya membahayakan bagi pengemudi dan penumpang, tetapi juga pengguna jalan lainnya. Bahkan, paling parahnya dapat menyebabkan kematian.
Oleh karena itu, perhatikan tips ini ya untuk mengurangi risiko kecelakaan di jalan.
Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Raya
Ikuti langkah-langkah sederhana ini agar dapat mencegah terjadinya kecelakaan di jalan raya:
1. Hindarkan Gangguan yang Merusak Fokus Mengemudi
Saat menyetir, jangan sekali-kali mengalihkan mata dari jalan hanya untuk mengobrol, bercanda gurau, membaca pesan teks di handphone, makan, atau mengambil sesuatu dari dalam tas. Sebab, bila ada pengemudi lain tiba-tiba menyalip atau berhenti mendadak, Anda tidak akan memiliki waktu untuk merespon dengan baik.
Oleh karena itu, jauhkan semua gangguan yang dapat merusak konsentrasi menyetir. Pastikan pandangan hanya fokus ke jalanan dari awal berangkat sampai ke tempat tujuan. Sehingga, ketika ada hal-hal tidak terduga, Anda dapat segera merespon dan menghindari kecelakaan.
2. Jaga Kecepataan Agar Sesuai Aturan dan Tidak Ugal-Ugalan
Baik Anda sebagai pengemudi pemula maupun profesional, menjaga kecepatan sesuai aturan itu penting. Pasalnya, ketika bertemu dengan jalanan yang tidak rata atau tikungan tajam, Anda dapat responsif dengan mengurangi kecepatan dan melakukan manuver yang tepat.
Freepik.com
Selain itu, menjaga agar berkendara dengan nyaman dan aman serta tidak ugal-ugalan saat jalanan sepi juga penting. Dengan begitu, keselamatan Anda dan pengendara lain akan tetap terjaga.
3. Perhatikan Kondisi Jalanan Sekitar
Saat berkendara, penting juga untuk memperhatikan kondisi jalanan sekitar. Dalam tips menghindari kecelakaan, Anda harus tahu kapan jalanan akan menikung, menurun, menanjak, atau bahkan di mana saja jembatan penyeberangan itu berada.
Dengan memperhatikan semua itu, Anda akan dapat menginjak rem dan menurunkan kecepatan tepat waktu. Hal ini tidak hanya berlaku untuk jalanan yang terbiasa dilewati sehari-hari, tetapi juga untuk jalanan baru yang pertama kali Anda lalui.
Selain itu, selalu perhatikan lampu sein kendaraan di depan maupun di belakang. Sehingga Anda tahu jika mereka hendak berbelok atau ada kendaraan lain yang akan menyalip.
4. Jaga agar Jarak Mobil dengan Kendaraan Lain Tetap Aman
Pastikan untuk memberikan jarak yang cukup antara mobil Anda dengan kendaraan lain di depan. Minimal jarak yang diperkenankan adalah 3 detik. Paling aman, jaga jarak sampai 10 detik untuk merespons jika ada maneuver dadakan.
Ketika berkendara di malam hari atau saat hujan maupun berkabut, lipat gandakan jarak kendaraan Anda. Jadi, ketika ada pengereman mendadak, Anda tetap dapat merespon dengan baik dengan mengerem tepat waktu.
Ingat selalu keempat tips menghindari kecelakaan tersebut ketika berkendara baik di jalanan biasa maupun di jalur cepat bebas hambatan, ya. Agar Anda dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman. Pengendara lain pun dapat selamat sampai tujuan.
Selalu pastikan pula kondisi mobil dalam keadaan bagus dengan mengecek rutin ke bengkel langganan. Apabila tubuh tidak fit, segera istirahat dan pulihkan kondisi sebelum kembali berkendara.